Sejarah Desa Cantilan Kuningan

Sejarah Desa Cantilan Kuningan

Sejarah Desa Cantilan


Desa Cantilan didirikan hasil musyawarah sejumlah eyang yang berasal dari sultan Keprabonan Cirebon yang dipimpin oleh Buyut Bodas dan Embah Duyuk di kampung Padukuhan (sekarang kampung Dukuh pada tahun 1811. 

Pada tahun 1810  tiga puluh tiga orang yang berasal dari sultan Keprabona Cirebon yyang sedang berkelana di kampung Cipicung dengan Pemimpinnya Eyang Sinagar mengadakan musyawarah untuk mendirikan sebuah Desa, tapi musyawarah tersubt gagal sehingga rencana mendirikan Desa baru belum terlaksana.

Setelah Eyang Sinagar mangkat pada masa transisi, sedangkan adiknya Eyang Morki Blanko dan pergi ke arah timur yaitu ke kampung Babakan (masih diwilayah cipicung). Maka tumpuk pimpinan dipegang oleh Buut Bodas dan Embah Duyuk. Selanjutnya dibawah dua orang pemimpin ini, para eyang pindah pemukiman ke arah Tenggara yaitu ke kampung Jalangu (sekarang sawah luhur).

Sehubungan dengan tidak terlaksananya cita-cita di cipicung untuk  mendirikan sebuah Desa, maka dikampung ini diadakan lagi musyawarh untuk membahas tentang rencana. Rencana selanjutnya, namun batal karena pada saat akan bermusyawarah tiba-tiba terdengar bunyi dan bersamaan dengan iti Permaisuri Buyut Bodas yang sedang mengayun-ayun puteranya amblas ke dalam tanah dan tidak di temukan lagi. Atas kejadian tersebut para eyang sepakat bahwa tempat ini tidak bisa ditempati.

Lihat Juga :


Kemudian mereka pindah tempat ke arah Utara yaitu ke salah satu tempat persinggahannya pada tahun 1811 lagi dan berhasil mendirikan sebuah desa di beri nama Desa TJANTILAN dengan pemimpin sementara Buyut Bodas dan  Embah Duyuk.

Oleh karena tempat yang  digunakan bermusyawarah tersebut menghasilkan keputusan uuntuk mendirikan sebuah desa, maka kampung itu dinamai Padukuhan (sekarang kampung Dukuh). Selanjutnya mengingat kedua Eyang ini sebagai perencana/pendiri Desa Cantilan , maka ia sepakat menyerahkan langsung Jabatan pemimpin Desa itu kepada salah seorang Eyang yang pada saati itu menjabat “Lebe” yakni Embah Bewu selama 32 tahun, yaitu dimulai sejak tahun 1811 s/d 1843.


Sekian sedikit artikel yang saya bagikan mengenai Sejarah Desa Cantilan Kuningan ini. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Jangan lupa share dan tinggalkan komentar dibawah. 


Kritik dan saran para pembaca sangat bermanfaat bagi kami!

Emoticon